Keuangan

5 Cara Melunasi Utang dengan Cermat dan Bijak

Melunasi utang itu wajib hukumnya

Digizakat – Melunasi utang hukumnya wajib dalam Islam. Meskipun terasa berat, ada loh cara melunasi utang dengan cermat dan bijak. Maksudnya kamu akan lebih mengelola kebutuhan pengeluaran dan membayar kewajiban dengan perasaan yang tidak ada beban. Tentu mengetahui cara melunasi utang dengan cermat perlu kita pelajari.

Di era saat ini dengan kemudahan mengakses pinjaman dana melalui financial technology hanya bermodal KTP, membuat banyak masyarakat yang gaya hidupnya tinggi terjerat pinjaman online. Hal tersebut bermula dari preferensi yang cenderung tidak ingin ketinggalan tren sehingga menyebabkan sifat FOMO (Fear of Missing Out).

Hidup penuh lilitan utang itu tidak tenang, loh Teman Digi. Jadi, yuk kita pahami cara melunasi utang dengan cermat dan bijak di bawah ini!

Baca juga: 8 Jenis Harta yang Wajib Dizakatkan

1. Bertekad Melunasi Utang

Sebelum melangkah ke cara melunasi utang yang lebih jauh. Teman Digi, perlu menguatkan tekad untuk melunasi utang. Bukan tanpa alasan, dengan bertekad seseorang akan sungguh-sungguh mengupayakan sesuatu yang harus ia capai. Salah satunya urusan utang ini.

Banyak orang yang memiliki kecukupan harta, tetapi enggan untuk melunasi utang. Oleh karena itu, penting menanamkan mindset bahwa melunasi utang itu wajib dan bertekad melunasinya.

2. Rekap Utang yang Dimiliki

Cara melunasi utang dengan cermat dan bijak selanjutnya, Teman Digi perlu merekap utang-utang yang dimiliki. Hal ini bertujuan untuk mengetahui total kewajiban yang harus dilunasi, sehingga membuat diri kita lebih bisa berhemat dan menahan pengeluaran yang tidak bermanfaat.

Baca juga: 7 Langkah Perencanaan Keuangan Pribadi, Anti Boncos!

Baca juga: Apa Itu Zakat Profesi dan Bagaimana Cara Menghitungnya?

3. Mulai Bayar Sesuai Prioritas

Biasanya setelah merekap utang-utang yang dimiliki, akan mulai terlihat pos kewajiban mana yang harus diprioritaskan. Dengan begitu, Teman Digi akan lebih cermat dan bijak mengelola pemasukan setiap bulannya. Selalu ingat untuk membayar utang sesuai prioritas dengan tepat waktu.

4. Take Over Kredit

Bisa jadi kredit atau cicilan menjadi beban utang yang memberatkan. Jika sudah terasa sulit membayar, kamu dapat melakukan take over kredit. Take over kredit adalah proses pengalihan kredit kepada pembeli selanjutnya untuk melanjutkan pembayaran melalui perjanjian baru dengan pihak Bank.

5. Tutup Akun Pinjol

Tidak hanya kredit, memiliki akun pinjaman online juga meresahkan. Entah dari iklan yang muncul, sehingga mendorong seseorang agar ketagihan dan terbiasa dengan berutang. Kita perlu memahami bahwa utang bukanlah uang kita dan harus kita lunasi.

Baca juga: 7 Kombinasi Menu Sehat Bergizi dan Mudah Diolah

Daripada akun pinjol tersebut mengganggu, maka lebih baik hapus saja akun pinjolnya. Sebagai kemudahan jika sudah sangat terdesak dan perlu, kamu dapat berutang kepada orang yang kamu percaya. Jadi, mulai sekarang cobalah pakai cara sederhana seperti saling menolong terhadap sesama.

Dalam Islam ada istilah ta’awun, yakni tolong-menolong yang menganjurkan kita untuk saling peduli terhadap sesama. Konsep Islam memang sempurna mulai dari lingkup diri dan masyarakat. Mau mulai tolong-menolong terhadap sesama? Zakat dan donasi mudah klik DI SINI. Ada banyak program menarik yang dapat kita dukung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
×