Zakat News

Ketahui Keutamaan Bulan Dzulqa’dah

Digizakat – Saat ini kita telah memasuki bulan dzulqa’dah yang tepat jatuh pada tanggal 21 Mei 2023 berdasarkan pengumuman dengan pengeluaran surat nomor : 029/LF-PBNU/V/2023. Salah satu bulan yang Allah SWT berikan kemuliaan di dalamnya sehingga banyaknya keutamaan pada bulan tersebut yang jarang orang ketahui. Bulan dzulqa’dah atau yang bisa juga menyebutnya dengan Al-Qadah hingga Al-Qidah termasuk bulan ke-11 dalam kalender Islam.

Dzulqa’dah asalnya dari kata bahasa Arab yaitu dzu yang berarti pemilik, sedangkan qa’ada berarti orang yang duduk atau tidak bepergian. Penamaan tersebut merujuk pada zaman kala itu masyarakat Arab berdiam di tempatnya sebagai bentuk penghormatan pada bulan tersebut. Mereka tidak melakukan peperangan, bepergian hingga mencari pakan ternak yang bahkan dapat menyebutnya haram jika mengerjakannya. Sangat mulianya bulan tersebut namun masih banyak orang yang justru mengabaikannya hingga terlupakan.

Sebagai seorang Muslim perlunya kita mengetahui segala kelebihan dan keutamaan dari keberadaan bulan istimewa ini agar tidak terlupakan dan dapat mengisinya dengan hal yang bermanfaat. Sama halnya seperti masyarakat Arab di zaman Nabi tersebut yang senantiasa berusaha menghormati bulan mulia ini. Berikut keutamaan bulan dzulqa’dah yang Teman Digi bisa simak!

Keutamaan Bulan Dzulqa’dah, Beberapa Hal yang Penting Mengetahuinya

Di dalam suatu kisah Nabi Musa yang Allah ketika itu menjanjikan agar Musa dapat bertemu dengan-Nya pada masa waktu 30 malam, ini terjadi pada bulan dzulqa’dah. Dengan waktu sisa 10 malamnya di bulan dzulhijayah sehingga tak heran bulan tersebut tergolong istimewa. Kisah ini terdapat dalam QS, Al-A’raf ayat 142:

‎وَوَاعَدْنَا مُوسَى ثَلَاثِينَ لَيْلَةً وَأَتْمَمْنَاهَا بِعَشْرٍ فَتَمَّ مِيقَاتُ رَبِّهِ أَرْبَعِينَ لَيْلَةً وَقَالَ مُوسَى لِأَخِيهِ هَارُونَ اخْلُفْنِي فِي قَوْمِي وَأَصْلِحْ وَلَا تَتَّبِعْ سَبِيلَ الْمُفْسِدِينَ

“Telah Kami janjikan kepada Musa (memberikan Taurat) sesudah berlalu waktu tiga puluh malam. Kemudian Kami sempurnakan jumlah malam itu dengan sepuluh malam lagi, maka sempurnalah waktu yang telah Allah tentukan empat puluh malam. Lalu Musa berkata kepada saudaranya Harun: “Gantikanlah aku dalam (memimpin) kaumku, dan perbaikilah, janganlah kamu mengikuti jalan orang-orang yang membuat kerusakan.”

Ada beberapa keutamaan lainnya dari bulan tersebut, yaitu:

  • Bulan istimewa dari keempat bulan istimewa lainnya. Ini terdapat dalam firman Allah dalam QS. At-Taubah ayat 36 yang isinya menjelaskan bahwa ada 4 bulan yang Allah agungkan. Diantara ke-empat bulan itu diantaranya yakni Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram dan Rajab yang sangat Allah muliakan dengan sebutan lain asyhurul hurum. Penyebutan bulan dzulqa’adah dalam ayat tersebut bahkan sebagai permulaannya.
  • Dalam suatu riwayat menyebutkan bahwa Rasulullah SAW. melakukan ibadah umrah hanya pada bulan dzulqa’dah dan tidak pernah di bulan lainnya. Di hadist riwayat Bukhari dari Anas bin Malik RA menjelaskan sabda Rasulullah SAW yang berisi bahwa beliau melakukan ibadah umrah sebanyak empat kali. Semua ibadah umrah tersebut beliau lakukan pada bulan dzulqa’dah kecuali umrah yang bersamaan haji yang beliau lakukan.
  • Bulan dzulqa’dah merupakan satu dari tiga di antara bulan haji yaitu Syawal, Dzulqa’dah dan sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah. Ibadah haji harus Umat Muslim lakukan pada bulan-bulan tersebut, di luar waktu itu maka terhitung tidak sah ibadahnya. Hal ini Allah jelaskan pada firman-Nya dalam QS. Al-Baqarah ayat 197.
  • Adanya peristiwa penting yaitu Perjanjian Hudaibiyah yang ada dalam salah satu kitab sirah Syekh Ali as-Shalabi. Tepatnya pada hari Senin bulan dzulqa’dah tahun ketujuh hijriah, Rasulullah dan kafir Quraisy membuat kesepakatan damai dengan istilah sebutan suluh hudaibiyah. Merupakan suatu perjanjian damai antara Umat Muslim dengan Kafir Quraisy yang bertempatan di Hudaibiyah.

Banyaknya sejumlah keutamaan dari bulan dzulqa’dah yang bahkan sebutannya sebagai bulan haram, tentunya haram untuk melakukan berbagai perbuatan dosa. Menjauhi perbuatan yang sia-sia tersebut dan menggantinya dengan amalan-amalan ibadah yang akan Allah lipatgandakan pada bulan tersebut. Serta persiapan diri terutama dalam beribadah haji di bulan dzulhijjah.

Nah Teman Digi setelah mengetahui keutamaan bulan yang mulia ini, yuk manfaatkan dengan baik untuk memperbanyak ibadah dan jangan sampai terlewatkan. Apalagi menyianyiakannya dengan prilaku yang tidak baik. Berbagai ibadah sunah bisa kita lakukan salah satunya dengan bersedekah melalui Digizakat, sangat mudah dan cepat serta tentunya dapat menambah keberakahan di bulan dzulqa’dah.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
×