Digizakat – Dibalik lahirnya Pancasila tidak lepas dari peran tokoh-tokoh yang berjasa ikut terlibat dalam perumusan dan pembentukan Pancasila sebagai ideologi negara. Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang memuat lima prinsip dasar yang menjadi landasan serta pijakan utama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Lima prinsip dasar Pancasila menjadi landasan bagi negara ini untuk mencapai persatuan, keadilan, dan kesejahteraan. Pengesahan Pancasila oleh PPKI pada 18 Agustus 1945 hingga akhirnya resmi sebagai dasar Negara Indonesia.
Ada beberapa pahlawan yang memberikan pendapat dan usulan kala itu. Sebagai warga Negara yang baik, tentunya kita perlu tahu tokoh-tokoh tersebut untuk menghargai jasa atas kontribusinya. Yuk kita bahas beberapa tokoh penting yang berperan dalam pembentukan Pancasila!
1. Ir. Soekarno
Ir. Soekarno adalah tokoh utama yang terlibat dalam lahirnya Pancasila. Sebagai Presiden pertama Indonesia, Soekarno menjadi pemimpin proklamasi kemerdekaan pada 17 Agustus 1945. Dalam proses perumusan Pancasila, Soekarno memainkan peran yang kritis dan berperan aktif dalam penyusunan dan penentuan nilai-nilai dasar Pancasila. Dalam pidatonya pada 1 Juni 1945, Soekarno mengungkapkan empat pilar dasar Pancasila, yang kemudian menjadi landasan Pancasila sebagai ideologi negara. Soekarno juga memainkan peran aktif dalam mendefinisikan nilai-nilai dan prinsip-prinsip dasar Pancasila.
2. Mohammad Hatta
Mohammad Hatta, yang orang kenal sebagai Bung Hatta, adalah tokoh penting lainnya dalam lahirnya Pancasila. Sebagai wakil Soekarno dan wakil presiden pertama Indonesia, Hatta turut berperan langsung dalam mengembangkan Pancasila sebagai dasar negara. Hatta berperan dalam menyusun teks resmi Pancasila dan memberikan kontribusi yang signifikan dalam memperjelas makna dan tujuan dari masing-masing prinsipnya. Hatta juga menekankan pentingnya inklusivitas dan persatuan dalam Pancasila.
3. Muhammad Yamin
Muhammad Yamin, seorang sastrawan, politisi, dan negarawan yang aktif dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia serta terlibat langsung dalam proses penyusunan teks resmi Pancasila. Kontribusi terbesar Muhammad Yamin terletak pada peran aktifnya dalam penyusunan teks resmi Pancasila. Dia menjadi anggota Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI). Dia bertugas merumuskan dasar negara Indonesia.
Yamin memberikan kontribusi berharga dalam menulis dan menyusun teks Pancasila. Dalam diskusi dan pembahasan, ia turut memperjuangkan prinsip-prinsip yang kemudian menjadi bagian integral dari Pancasila, seperti keadilan sosial, persatuan, dan keseimbangan antara kebebasan dan tanggung jawab.
4. Ki Hadjar Dewantara
Ki Hadjar Dewantara, juga dikenal sebagai Bapak Pendidikan Nasional Indonesia adalah tokoh yang memberikan sumbangan berharga dalam memperkaya pemikiran dan visi Pancasila. Melalui gagasan dan perjuangannya di bidang pendidikan, Dewantara mendorong inklusivitas dan keadilan dalam sistem pendidikan Indonesia. Pandangan Dewantara tentang pendidikan menjadi salah satu pijakan penting dalam Pancasila yang mengedepankan persamaan hak dan kesempatan pendidikan bagi seluruh rakyat Indonesia.
5. Dr. Radjiman Wedyodiningrat
Dr. Radjiman Wedyodiningrat adalah seorang tokoh yang berperan aktif dalam membantu menyusun teks resmi Pancasila. Dalam sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI), Dr. Radjiman Wedyodiningrat memberikan kontribusi penting dalam menyusun rumusan Pancasila yang final. Ia turut berpartisipasi dalam pembahasan dan pengambilan keputusan terkait nilai-nilai dasar Pancasila.
6. Prof. Dr. Soepomo
Prof. Dr. Soepomo adalah seorang tokoh hukum yang memiliki peran kunci dalam perumusan Pancasila. Sebagai Ketua Panitia Sembilan, Soepomo mengkoordinasikan penyusunan teks resmi Pancasila yang kemudian PPKI sahkan. Keahlian hukumnya dan pandangannya tentang negara dan masyarakat sangat berpengaruh dalam merumuskan kata-kata tepat yang merepresentasikan nilai-nilai dan tujuan negara Indonesia.
Peran dari para tokoh tersebut tidak bisa diremehkan dalam lahirnya Pancasila. Mereka telah memberikan wawasan, pemikiran, dan sumbangsih yang berharga dalam menentukan nilai-nilai dan prinsip-prinsip dasar yang menjadi dasar negara Indonesia. Sangatlah penting kontribusi dari para tokoh tersebut sehingga tentunya sangat berjasa atas lahirnya pancasila.
Pancasila menjadi fondasi atau ladasan yang kokoh dalam membangun dan mengawal persatuan, keadilan, dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia. Melalui Pancasila, Indonesia tetap berpegang pada nilai-nilai tersebut untuk mencapai tujuan bersama sebagai bangsa yang berdaulat dan berkeadilan.
Teman Digi, membangun kesejahteraan masyarakat selain berpedoman dengan Pancasila, ada hal lain pula yang dapat kita lakukan loh. Membantu sesama yang membutuhkan dengan saling berbagi juga akan terwujud masyarakat yang sejahtera. Yuk salurkan bantuanmu dengan bersedekah serta menunaikan zakat melalui klik Digizakat. Sangat cepat dan juga memudahkan, jangan sampai terlewatkan kesempatan mewujudkan masyarakat Indonesia yang sejahtera.
